Prigen - Borobudur

Akhirnya Ke Prigen

Selesai sarapan pagi itu, masih berasa dinginnya Bromo, perasaan nggak ada panas-panasnya lho hawa disini. Dingin, Sejuk jadi satu pokoknya adem...

Kami pun bersiap-siap untuk berangkat ke tujuan selanjutnya, Taman Safari Prigen. Menuntaskan niatan hari kemarin yang gagal terlaksanakan, ditambah lagi rasa penasaran semua penumpang yang belum pernah kesana (selain saya), sebenarnya capek kalau dipikir-pikir tapi yang namanya jalan-jalan, bayangan akan pengalaman baru selalu bisa menyingkirkan rasa lelah dan penat yang dirasakan.

Cukup jauh jarak yang ditempuh, tapi untungnya kami bisa sampai di tujuan belum terlalu siang.


Mobil saya pacu menuju ke lokasi begitu memasuki gate pertama, seperti yang terlihat di gambar atas, itu adalah yang pertama kali kita lihat dari jalan raya saat telah sampai ke area Prigen, lokasi wisatanya masih harus masuk lagi beberapa kilo hehehe...

Begitu sampai di lokasi Taman Safari, secepatnya kami ke loket dan memesan tiket, tak lama kami memilih paket-paket yang ditawarkan dan membayar tiket pesanan kami. Mobil berjalan perlahan karena tujuan kami kali ini adalah tolilet, kami ingin menyegarkan badan kami dan mandi adalah hal yang paling tepat untuk kami lakukan....




Sambil membaca-baca peta yang kami dapat setelah membeli tiket tadi, kami menemukan sebuah rest area (gambar atas) sebelum menuju wahana-wahana yang ada, plus dengan musholla. Ini yang kami cari... Begitu dingin air yang ada disini, selesai mandi lalu shalat dzuhur, Para penghuni Prigen.... Kami datang.

Gerbang pertama dibuka begitu mobil mendekati, semua antusias untuk melihat binatang apa yang akan muncul, dan dari mana arah kedatangannya. Ibu mertua dan bude yang ikut sempat heran melihat semua binatang-binatang yang ada bebas berkeliaran di blok masing-masing tanpa dikurung atau dikandangkan. Padahal sebelumnya sudah saya jelaskan bahwa konsep Taman Safari berbeda dengan Kebun Binatang. Disini pengnjung yang "dikurung" di dalam mobil, bahkan hewan buas semacam singa maupun harimau bebas berjalan-jalan dan mendekati mobil.



Satu persatu kami lewati semua gerbang yang ada, hingga tiba di tujuan terakhir. Karena kami sedikit kesiangan hanya bisa menerima dengan lapang dada, kami ketinggalan beberapa hiburan atraksi yang selalu diadakan disini. Kami istirahat sebentar dan tak berselang lama semua berpencar mencuci mata masing-masing.

Bagi para orang tua saya sangat merekomendasikan tempat ini sebagai tujuan berwisata, karena banyak unsur edukasi tentang fauna plus tempat bermain bagi anak-anak biar tak bosan dengan hanya melihat-lihat hewan-hewan yang ada.


Melihat atraksi-atraksi yang disuguhkan benar-benar bisa menghibur, apalagi dengan melihat ekspresi keluarga yang saya bawa begitu senang, sangat membahagiakan.


Sampai akhirnya kami bersama-sama melihat pertunjukan yang terakhir...
Sayangnya pada pertunjukan terakhir ini, semua kamera maupun hp dilarang dipakai untuk mengambil gambar ataupun merekam video pertunjukan tersebut. But it's okay, kan pengunjung yang lain juga nggak ada yang bisa ambil gambar ataupu video. Biar penasaran juga kali ya, terus besok-besoknya pingin lagi dah lihat pertunjukannya, hihihi....

Nih ada oto-foto colongan sebelum acaranya dimulai, kan pas peertunjukan nggak bisa lagi shoot hehehe...



Untungnya selepas acara kami dan penonton yang lain masih dikasih kesempatan buat foto2 sama aktor-aktor dan aktris-aktris yang tampil di pertunjukan terakhir. Cukuplah buat obat kecewa, daripada nggak bisa ambil gambar apa-apa sama sekali, Hayoooo...


inilah sebenarnya pertunjukan terakhir waktu itu
Dijamin seru banget deh pertunjukannya, ada bumbu komedinya juga, nggak ketinggalan atraksi hewan juga dong pastinya. Pokoknya mah rugi kalau sampai nggak ngeliat...

Tiba juga waktunya bagi pengunjung untuk pulang, termasuk kami... lelah bercampur senang, lapar pun bercampur dengan kepuasan, sepanjang perjalanan diisi dengan cerita-cerita tentang pengalama masing yang dibumbui dengan gelak tawa kami. Dalam hati saya bahagia bisa membuat mereka begitu senang, meskipun tampak rona kelelahan di wajah masing-masing tatpi senyum kebahagiaan mereka membuat saya tenang dan damai, terlebih melihat wajah istri saya yang tertidur karena rasa capek yang dialaminya. Luv U Sweet Heart....

Mobil saya arahkan menuju tempat tinggal orang tua saya, kami ingin istirahat tuk melepas lelah dan mengendurkan urat syaraf yang kaku setelah berhari-hari jalan-jalan mengendarai mobil.
Borobudurnya mana?????

Walah.... keasyikan nginget-ngingetin tentang Prigen jadi lupa Borobudur. Gini aja deh Sob, saya minta maaf karena jalan-jalan saya ke Borobudur akan saya tuliskan di artikel selanjutnya...

Saya masih harus istirahat untuk memulihkan tenaga, karena besok ada aktifitas pekerjaan yang menunggu (sudah ada janji dengan pelanggan), mana habis lembur, sengaja lho saya sempet-sempetin buat nulis ini...(sambil nyantai, ngopi n dengerin musik2 kesukaan...)
See U...


loading...

0 Response to "Prigen - Borobudur"

Post a Comment